Supervisi Proses Pembelajaran di MA Dakwah Islamiyah Putri: Meningkatkan Kualitas Pendidikan Melalui Pendampingan Aktif

Dalam upaya meningkatkan mutu pembelajaran dan profesionalisme guru, MA Dakwah Islamiyah Putri melaksanakan kegiatan supervisi proses pembelajaran yang dilaksanakan secara terjadwal dan menyeluruh pada rentang waktu 1 – 15 September 2025 oleh tim manajemen penjamin mutu madrasah. Kegiatan ini merupakan bagian dari program evaluasi internal yang bertujuan untuk memastikan seluruh proses belajar mengajar berjalan efektif, interaktif, dan sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

Supervisi ini tidak hanya berfungsi sebagai alat evaluasi, tetapi juga menjadi sarana pembinaan dan pendampingan bagi para pendidik. Kepala madrasah, ustzh. Mia Ratnasari, S.T., M.Si, menyampaikan bahwa supervisi dilakukan dengan pendekatan humanis dan dialogis. “Kami ingin menciptakan budaya pembelajaran yang reflektif. Supervisi ini menjadi momen untuk saling belajar, bukan saling menilai,” ujarnya.

Selama supervisi berlangsung, tim pengawas hadir langsung ke kelas untuk mengamati kegiatan belajar mengajar, interaksi guru dan siswa, penggunaan media pembelajaran, serta strategi evaluasi yang diterapkan. Kegiatan supervisi menggunakan pendekatan klinikal dan kolaboratif, di mana guru diberikan umpan balik secara langsung setelah proses observasi selesai. Dialog dua arah menjadi bagian penting dalam proses ini untuk membahas kekuatan dan area yang perlu ditingkatkan dalam proses pembelajaran.

Beberapa indikator yang menjadi fokus dalam supervisi antara lain:

  • Perencanaan RPP yang sesuai dengan capaian pembelajaran
  • Penguasaan materi dan metode pengajaran
  • Kemampuan membangun komunikasi dan interaksi aktif di kelas
  • Penggunaan media dan teknologi pembelajaran
  • Penilaian hasil belajar yang objektif dan konstruktif

Para guru menyambut kegiatan supervisi ini dengan antusias. Mereka mengaku merasa didampingi dan diberikan ruang untuk berkembang secara profesional. “Dengan adanya supervisi seperti ini, saya jadi lebih sadar akan pentingnya evaluasi diri. Masukan yang diberikan sangat membangun,” kata Ustadzah Hj. Mariana, guru Bahasa Kimia.

Selain itu, supervisi juga memunculkan berbagai ide kreatif dari guru dalam mengembangkan metode pembelajaran yang lebih kontekstual dan menyenangkan bagi siswa.

Langkah Tindak Lanjut

Setelah kegiatan supervisi selesai, pihak madrasah merencanakan tindak lanjut berupa:

  • Workshop perbaikan RPP dan strategi pembelajaran aktif
  • Program mentoring antar guru
  • Evaluasi periodik untuk memantau perkembangan guru dan siswa

Tim manajemen berharap kegiatan ini akan membawa dampak langsung terhadap peningkatan prestasi siswa dan suasana belajar yang lebih kondusif.

 

Categories:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *